Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Kang Robby hanya mengingatkan jaga kondisi saja, kondisi kita juga dipantau secara online lewat foto yang dikirimkan ke grup," tambahnya.
Sebagai pemain senior yang telah merasakan dua kali liga dihentikan di tengah jalan, Tantan memiliki pendapat tersendiri.
Dalam kondisi kompetisi dihentikan karena pandemi Covid-19 yang mematikan ini, ia mengaku tak bisa beraktivitas di luar rumah, salah satunya menerima tawaran bertanding antar kampung (tarkam).
"Kalau waktu dibekukan (oleh FIFA pada 2015), kita masih bisa cari uang kayak tarkam, tapi kalau kala kondisi seperti ini, kita harus tetap bersyukur," akunya.
"Ini musibah dari Allah, kita harus berusaha, mudah-mudahan bisa segera berakhir," sambung Tantan.
Baca Juga: Rutin Datangi Konser Glenn Fredly, Bek Bhayangkara FC Ikut Berduka
Editor | : | Nungki Nugroho |
Sumber | : | TribunJabar.id |