Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Perempuan berusia 34 tahun tersebut merupakan sosok yang menyampaikan presentasi pencalonan Indonesia pada FIFA Council Meeting pada Oktober 2019 lalu.
Beragam torehan positif di atas membuat publik bertanya-tanya mengenai siapa yang bisa menggantikan sosok Ratu Tisha.
Belakangan, nama Annisa Zhafarina Qosasi turut dimunculkan sebagai alternatif pengganti.
Dalam usia 24 tahun, Annisa memiliki pengalaman sebagai COO dan Wakil Presiden Madura United.
"Nisa itu mencintai sepak bola, karena sejak kecil dia saya bawa ke lapangan dan stadion," ungkap sang ayah.
Sang ayah yang menjabat sebagai Presiden Madura United, mengaku tak mempersiapkan anaknya untuk menempati posisi penting di PSSI.
"Nisa tidak harus jadi sekjen, tidak harus juga menjadi orang penting di PSSI," ucap Achsanul, seperti dikutip Bolanas.com dari Kompas.com.
Lebih lanjut, ia menyatakan tak ingin terlibat dalam bursa penggantian posisi Sekretaris Jenderal PSSI.
"Isu tentang sekjen yang memunculkan namanya silakan dikritik dengan masukan yang baik, saya tidak mau terlibat," pungkasnya.
Baca Juga: Sebelas Impian Versi Marko Simic - Ada Sang Idola, Ada Kiper Dunia yang Pernah Dilawan
Editor | : | Mukhammad Najmul Ula |
Sumber | : | Kompas.com |