BOLANAS.COM - Luis Milla sebut pemain muda Indonesia memiliki potensi untuk bisa menyaingin para pemain di benua Eropa.

Sejak ditunjuk oleh PSSI pada tahun 2017 silam, Luis Milla memang lebih di fokuskan untuk membentuk Tim Garuda Muda.

Proyek Sea Games 2017 dan Asian Games 2018 membuat Luis Milla keliling Indonesia memantau bakat para pemain.

Setelah lama mengamati, pelatih asal Spanyol itu tak segan memuji kualitas yang dimiliki pemain muda Indonesia.

"Mereka (pemain muda) punya potensi besar untuk berkembang," kata Milla dikutip BolaNas dari kanal YouTube Kick Off Indonesia.

Baca Juga: Pernah Dipecat, Ini Kritik Luis Milla untuk para Petinggi PSSI

"Secara umum pemain sangat dewasa, juga dalam hal skill," sambungnya.

Mantan pelatih Timnas U-23 Spanyol itu menilai pemain Indonesia tidak berbeda jauh dengan pemain di Eropa.

Namun, ada satu hal yang menurut Milla menjadi kekurangan para pemain muda di Indonesia.

Baca Juga: Tinggalkan Liga Belanda di Usia Emas Demi Persib, Nick Kuipers Sudah Temukan Momen Spesial

"Saya merasa pemain tertinggal dalam hal pengetahuan sepak bola," ungkapnya.

Menurutnya, hal tersebut karena kekosongan pendidikan sepak bola di usia muda.

PSSI sendiri sudah mulai memberi perhatian lebih kepada pembinaan usia muda di Indonesia.

Hal itu terlihat dari adanya penyusunan Filanesia sebagai filosofi resmi permainan sepak bola khas Indonesia.

Baca Juga: Pernah Melatih di Semua Pulau di Indonesia, Rachmad Darmawan Akui Punya Jiwa Petualang