Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Eks kapten Persib Bandung, Firman Utina, menyoroti mental pemain Indonesia yang tak mau merantau ke luar negeri.
Eks gelandang Persib Bandung, Firman Utina, menyesalkan kariernya yang tak pernah merumput di luar negeri.
Firman Utina merupakan mantan pemain inti tim nasional Indonesia yang sempat memperkuat Persib Bandung pada 2013-2015.
Saat mengemban jabatan kapten, Firman Utina membawa Persib Bandung menjadi juara Liga Super Indonesia 2014.
Firman Utina tergolong sukses sebagai gelandang serang legendaris Indonesia.
Baca Juga: Robert Alberts Ingin Persib Segera Berlatih di GBLA saat PSBB Berakhir
Bersama timnas Indonesia, ia didapuk menjadi Piala AFF 2010.
Di level klub, ia memenangi tiga gelar liga, yaitu bersama Sriwijaya FC (2011/12), Persib Bandung (2014), dan Bhayangkara FC (Liga 1).
Saat ini berusia 38 tahun, Firman yang sudah bergelut di dunia kepelatihan menyesali dirinya yang tak pernah bermain di luar negeri.
Dalam obrolan ringan di depan murid-murid SSB-nya di kanal Youtube Hamka Hamzah, Firman menyoroti mental pemain Indonesia yang takut bermain di luar negeri.
Baca Juga: Setuju Robert Alberts soal Liga 1 Digelar September, Kiper Persib: Agar Bisa Susun Program Latihan
"Kalau bisa dibalik kembali, saat kita bermain, Om Firman dan Om Hamka ini kalahnya di mental," ujar Firman.
"Karena pada saat mendapat tawaran dari tim luar (negeri), kita terlalu cinta sama Indonesia, jadi inginnya selalu di Indonesia," lanjutnya.
Firman lantas menyerukan pada murid-muridnya agar memperhatikan aspek pendidikan agar mampu melihat jendela dunia.
"Kita, saking mau main di luar itu takut, karena tidak bisa berbahasa (asing),dan lain lain," ujar Firman.
"Akhirnya tawaran dari Malaysia saya tolak, Hamka juga waktu ditawari di Uruguay oleh (eks pelatih timnas Indonesia Ivan) Kolev, ditolak," urai Firman.
Firman juga mencontohkan eks kiper timnas Indonesia Markus Horison, yang sempat menolak tawaran bernilai besar dari Oman.
"Ibaratnya kalau Markus kalau sudah pensiun sekarang, dia panen, satu musim di Oman, dia enam musim di Indonesia tanpa bermain bisa bertahan hidup," tandas Firman.
Memang, jumlah pemain Indonesia yang berani merumput di luar negeri sangat sedikit.
Saat ini saja, hanya terdapat tiga nama yang berani keluar dari "zona nyaman", yaitu Egy Maulana Vikri (Lechia Gdansk), Witan Sulaeman (FK Rudnik Surdulica), dan Yanto Basna (PT Prachuap).
Baca Juga: Dikira Pemain Asing, Elie Aiboy Ungkap Kisah Direkrut Selangor FA Bareng Bambang Pamungkas
Editor | : | Mukhammad Najmul Ula |