Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Baca Juga: Mengenal Pelatih Baru UEA yang Wajib Diwaspadai Timnas Indonesia
Dana sebesar Rp 800 juta per termin sudah disiapkan oleh PT LIB.
Nominal tersebut sudah bertambah Rp 280 juta dari jumlah subsidi sebelumnya.
Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita, mengaku belum bisa menjamin soal kenaikan subsidi untuk klub.
Akhmad menjelaskan bahwa pihaknya masih menunggu sponsor baru untuk kompetisi.
Menyikapi hal tersebut, Nabil mengatakan akan menunggu keputusan akhir dari PT LIB.
"Kami ingin komitmen yang sudah dibangun dan disepakati bersama harus dijalankan," pungkasnya.
Baca Juga: Timnya Kesulitan Dana, Ini Kata Manajer Bhayangkara FC untuk Kelanjutan Liga 1 2020
Editor | : | Nungki Nugroho |
Sumber | : | Antara |