Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Kisruh antara PSSI dan pelatih timnas Indonesia Shin Tae-Yong mendapat perhatian media Vietnam.
Perang urat syaraf antara PSSI dan pelatih tim nasional Indonesia Shin Tae-Yong mendapat perhatian media Vietnam, Zing.
Tak tanggung-tanggung, media Vietnam Zing menyebut kisruh PSSI dan Shin Tae-Yong sebagai "skandal terbesar sepak bola Indonesia".
Seperti diketahui, PSSI dan Shin Tae-Yong terlibat dalam polemik jarak jauh beberapa waktu lalu.
Shin Tae-Yong, yang masih berada di Korea Selatan, curhat kepada media Korea Selatan Naver Sports bahwa PSSI tak lagi menepati janji seperti di awal menjalin kontrak.
Baca Juga: Sudah Berusia 38 Tahun, Bek Persija Ungkap Penyesalan Akibat Dipecundangi Malaysia
Selain itu, Shin juga menyebut Direktur Teknik PSSI sebagai pelatih "indisipliner".
Pihak PSSI pun langsung merespons dengan menggulirkan isu pemecatan Shin Tae-Yong dari kursi pelatih timnas Indonesia.
Momen tak elok tersebut terpantau oleh media Vietnam, Zing.
Dalam sebuah kolom pada 28 Juni 2020, Zing News menyebut Shin Tae-Yong baru saja mengungkap "skandal terbesar sepak bola Indonesia di 2020".
Baca Juga: Pernah Pecundangi Indonesia, Bintang Malaysia Resmi Dikontrak Klub Liga Utama Belgia
Tak cuma itu, Zing juga menyebut ketua umum PSSI, Mochamad Iriawan, sebagai "sosok yang berpengetahuan terbatas mengenai sepak bola".
Argumen tersebut disokong dengan realita pengunduran diri Ratu Tisha dari posisi Sekretaris Jenderal PSSI.
Barangkali paling menohok, PSSI mendapat kecaman dengan caranya memperlakukan Shin Tae-Yong.
"PSSI membayar pelatih kelas tinggi, tetapi memperlakukan mereka seolah-olah ia hanya seorang karyawan upahan biasa, bukan seorang pelatih yang mampu membangun sepak bola," tulis Zing.
Memang, PSSI melalui Ketua Satuan Tugas Tim Nasional Indonesia sempat menyatakan Shin Tae-Yong seharusnya menuruti apa pun keinginan PSSI selaku "pemberi kerja".
Bagaimanapun, Shin Tae-Yong dan Ketum PSSI Mochamad Iriawan dilaporkan telah rujuk setelah melakukan pembicaraan virtual pada 26 Juni lalu.
Shin Tae-Yong pun diharapkan sudah kembali ke Indonesia pada minggu kedua Juli mendatang.
Baca Juga: Tak Ikuti Jejak Bagus Kahfi ke Eropa, Begini Alasan Sang Kembaran
Editor | : | Nungki Nugroho |
Sumber | : | Zing |