Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2021, Sultan Yogya: Merapi Tak Bisa Dipindah

Mukhammad Najmul Ula - Kamis, 9 Juli 2020 | 08:30 WIB
Sri Sultan Hamengku Buwono X
deodatus
Sri Sultan Hamengku Buwono X

Sri Sultan Hamengku Buwono X, rupanya merespons keputusan tersebut dengan santai.

"Merapi memang ada aktivitas. (Tetapi) kalau selama ini takut Merapi, selamanya Merapi (akan) ada, dan ra iso dipindah (tidak bisa dipindah), tetap masalah (terus)," ucap Sri Sultan lalu tertawa, dikutip dari Tribun Jogja (6/7/2020).

"Nek arep mindah Merapi piye (kalau mau memindahkan Merapi bagaimana), sedangkan kalau berbahaya, rakyat Yogya sudah pindah semua" ujarnya lagi lantas tertawa.

Padahal, Stadion Mandala Krida sedang diusahakan untuk diperbaiki.

Ketua umum PSSI, Mochamad Iriawan atau Iwan Bule, saat melakukan pengecekan di Stadion Mandala Krida Yogyakarta, Sabtu (8/2/2020).
Tribun Jogja/ Wisang Seto
Ketua umum PSSI, Mochamad Iriawan atau Iwan Bule, saat melakukan pengecekan di Stadion Mandala Krida Yogyakarta, Sabtu (8/2/2020).

"Kita sudah mencoba memperjuangkan dari kemarin karena kita mengalokasikan untuk memperbaiki stadion masih ada kebutuhan seperti lampu, tempat duduk, dan sebagainya," jelas Sri Sultan.

Lantaran sudah dipastikan batal, Sri Sultan mengaku bisa berfokus menangani pandemi virus corona atau Covid-19.

"Ya kalau memang batal dan itu pasti, ya sudah uangnya saya pakai untuk penanganan Covid-19 saja," ucapnya dalam bahasa Jawa.

"Nek dibatalkan terus mau apa, ada tempat lain yang dianggap representatif, (saya) nggak bisa mengatakan apa-apa," pungkasnya.

Baca Juga: Mantan Rival Evan Dimas Darmono Resmi Gabung Klub Liga Jerman

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.