Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Bagi Rahmad Darmawan, Jose Mourinho Tetap Jadi Idola Walau Penuh Kontroversi

Mukhammad Najmul Ula - Sabtu, 1 Agustus 2020 | 19:16 WIB
Pelatih Tottenham Hotspur, Jose Mourinho.
TWITTER.COM/THE_BLADESMAN
Pelatih Tottenham Hotspur, Jose Mourinho.

Baca Juga: Soal Ketum PSSI Jadi Manajer Timnas Indonesia, Kemenpora Bantah Keterlibatan Presiden

Untuk pelatih lokal, ia menyebut sosok Sartono Anwar, Sutan Harharah, Benny Dollo, hingga M Basri.

Lantas, untuk pelatih asing, Coach RD menyebut nama Jose Mourinho.

"Dulu, Mourinho itu salah satu pelatih rising star, dia dari Porto, orang tidak tahu dia, tiba-tiba dia bisa jadi juara Liga Champions," jelasnya di Hanif & Rendy Show (1/8/2020).

Memang, Jose Mourinho berhasil mengejutkan Eropa dengan menjadi juara Liga Champions bersama Porto pada musim 2003/04.

Jose Mourinho merangkul Costinha saat melatih Porto.
TWITTER.COM/MOURINHOTHEGOAT
Jose Mourinho merangkul Costinha saat melatih Porto.

"Chelsea waktu itu belum hebat, belum bisa juara," ucap Coach RD.

Chelsea pada akhirnya berhasil diantar Mourinho menjadi juara Liga Inggris dua kali berturut-turut, pada 2004/05 dan 2005/06.

Saat diingatkan Hanif Sjahbandi soal kontroversi yang mengiringi pelatih asal Portugal tersebut di masa kini, RD menjawab bijak.

"Ada hal positif yang bisa kita pelajari, ada hal yang mungkin tidak harus kita pelajari, cuma saya seneng aja melihat kiprah dia," ucapnya.

Editor : Mukhammad Najmul Ula
Sumber : YouTube Hanif & Rendy Show
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.