Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Pemain muda Bhayangkara FC, Nurhidayat Haji Haris, menyebut Shin Tae-yong belum melihat kemampuannya sehingga tak dipanggil timnas Indonesia.
Tak seperti beberapa rekannya di timnas U-22 Indonesia, Nurhidayat tak mendapat panggilan timnas Indonesia.
Seperti diketahui, nama-nama seperti Rachmat Irianto, Bagas Adi Nugroho, hingga Egy Maulana Vikri diikutkan dalam training camp (TC) timnas Indonesia.
Timnas Indonesia saat ini dipersiapkan untuk menjalani tiga laga sisa di Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia.
Jika melihat statistik, Nurhidayat merupakan salah satu pemain yang menjadi andalan saat membela timnas U-22 Indonesia.
Baca Juga: 12 Nama Baru Hiasi TC Kedua Timnas U-16 Indonesia pada Agustus 2020
Ia turut mengantarkan tim Garuda Muda menjuarai Piala AFF U-22 2019.
Menanggapi namanya tak masuk daftar panggilan timnas Indonesia, Nurhidayat mengaku tak masalah.
Ia menilai mungkin saat ini belum jatahnya bisa berseragam skuad besutan Shin Tae-yong.
Selain itu, ia menyebut bahwa pelatih timnas, Shin Tae-yong juga belum melihat gaya permainannya.
Dayat sapaan akrabnya berjanji akan berjuang lebih keras lagi agar bisa kembali ke pelukan timnas Indonesia.
"Belum dipanggil timnas ya mungkin salah satunya belum rezeki. Shin Tae-yong kan juga belum pernah lihat permainan saya," kata Dayat dikutip Bolanas dari Tribunnews, Jumat (7/8/2020).
"Tetapi Insya Allah suatu saat nanti saya kan kembali timnas, sekarang fokus ke proses saja dulu," ucapnya menambahkan.
Baca Juga: Gelandang Senior Bali United Bicara Peluang Timnya di Piala AFC 2020
Dayat sendiri kini tengah sibuk menjalani latihan mandiri guna menyambut di Liga 1 2020 pada 1 Oktober nanti.
Bersama dengan Saddil Ramdani yang tinggal di Mess Bhayangkara FC, pemain kelahiran Makassar itu fokus menjalani latihan di gym.
"Ya, sekarang saya latihan sudah mulai lagi. Paling sekarang banyakin latihan gym biar otot dan badan tambah keras lagi," kata Nurhidayat.
"Kalau latihan lari atau fisik dan latihan lainnya nanti saja pas latihan bareng. Kalau sekarang fokusnya buat badan kencang dulu," tuturnya mengakhiri.
Nurhidayat akan kembali bermain di Liga 1 bersama Bhayangkara FC pada Oktober 2020.
PT Liga Indonesia Baru (LIB) berencana untuk menggelar kembali kompetisi secara terpusat di Pulau Jawa mulai 1 Oktober 2020.
Baca Juga: Liga 1 2020 Tanpa Degradasi, Kapten Persib Khawatir Tak Ada Persaingan di Papan Bawah
Pada saat bersamaan, timnas Indonesia juga akan menghadapi Thailand dan Uni Emirat Arab.
Satu bulan kemudian, timnas Indonesia bertandang ke markas Vietnam pada laga terakhir Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia.
Berikut 29 pemain yang mengikuti TC timnas senior Indonesia:
Kiper: Muhamad Riyandi - Barito Putera, Miswar Saputra - PSM Makassar, Rivky Mokodompit - Persebaya Surabaya, Nadeo Arga Winata - Bali United
Belakang: Bagas Adi Nugroho (Arema FC), Fachruddin Wahyudi Aryanto (Madura United), Andy Setyo Nugroho (Tira Persikabo), Ryuji Utomo Prabowo (Persija Jakarta), Arif Satria (Persebaya Surabaya), Koko Ari Araya (Persebaya Surabaya), Johan Ahmat Farizi (Arema FC), Asnawi Mangkualam Bahar (PSM Makassar)
Tengah: Hendro Siswanto (Arema FC), Muhammad Rafli (Arema FC), I Kadek Agung Widnyana Putra (Bali United), Adam Alis (Bhayangkara FC), Asep Berlian (Madura United), Zulfiandi (Madura United), Rachmat Irianto (Persebaya Surabaya), Evan Dimas Darmono (Persija Jakarta), Arfan (PSM Makassar)
Depan: Kushedya Hari Yudo (Arema FC), Ilija Spasojevic (Bali United), Dendy Sulistyawan (Bhayangkara FC), Egy Maulana Vikri (Lechia Gdanks), Febri Hariyadi (Persib Bandung), Osvaldo Ardiles Haay (Persija Jakarta), Yakob Sayuri (PSM Makassar), Irfan Haarys Bachdim (PSS Sleman)
Editor | : | Nungki Nugroho |
Sumber | : | tribunnews |