Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Selain itu, Shin Tae-Yong juga mencatat kondisi fisik anak asuhnya yang ringkih saat berduel dengan lawan.
Usai laga melawan Qatar, Shin Tae-Yong mengakui kelemahan itu sebagai penyebab kurang moncernya penampilan timnas U-19.
"Dari evaluasi laga ini, masalah masih terlihat di power (kekuatan) pemain," ungkapnya di kanal Youtube PSSI.
"Power pemain sangat kurang," tandasnya.
Pada laga melawan dua negara Eropa, Kroasia dan Bulgaria, kelemahan dalam aspek power itu sudah kentara diderita para pemain Indonesia.
Oleh karena itu, pada sesi latihan yang akan datang, Rizky Ridho dan kawan-kawan baka diganjar materi penguatan tubuh.
"Karena power pemain kurang, kita akan adakan program penguatan pemain," ujar Shin.
"Jadi saat menghadapi lawan dengan postur tubuh tinggi dan kekar, kita bisa melawan mereka dengan baik," pungkasnya.
Timnas Indonesia U-19 selanjutnya akan menghadapi Bosnia & Herzegovina, Jumat (25/9/2020) mendatang.
Baca Juga: Dua Alasan Sudirman Terima Beban Berat Gantikan Sergio Farias di Persija
Editor | : | Nungki Nugroho |
Sumber | : | YouTube PSSI |