Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Demi Timnas U-19 Indonesia, Menpora Dorong Liga 1 2020 Agar Segera Bergulir

Unggul Tan Ngasorake - Selasa, 27 Oktober 2020 | 15:50 WIB
Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia, Zainudin Amali dan Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, memberikan keterangan kepada awak media di Lobby depan Graha, Kemenpora, Senayan, 29 September 2020
ABDUL ROHMAN/BOLASPORT.COM
Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia, Zainudin Amali dan Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, memberikan keterangan kepada awak media di Lobby depan Graha, Kemenpora, Senayan, 29 September 2020

Baca Juga: Bertemu Super Agen, Rumor Ryuji Utomo Hijrah ke Liga Australia Kian Kencang

"Harusnya mereka dapat atmosfer di dalam kompetisi, dengan mereka ikut kompetisi, pelatih bisa melihat seberapa besar penampilan anak-anak," sambungnya.

Bergulirnya kompetisi juga bisa memunculkan bibit-bibit baru yang bisa dipantau langsung oleh Shn Tae-yong.

"Dengan adanya kompetisi pelatih juga bisa melihat siapa tahu ada talent baru lagi, kita harap kompetisi bisa jalan," tutur menteri asal Gorontalo itu.

Seperti diketahui, hingga saat ini nasib Liga 1 dan Liga 2 2020 memang masih belum jelas.

Keinginan PSSI untuk menggulirkan kembali kompetisi pada 1 November 2020 mendatang masih belum mendapat izin dari pihak kepolisian.

"PSSI bisa memutar kompetisi dan saya kira ini jadi kebutuhan kita untuk timnas," ucap Zainudin.

"Ini bukan untuk klub tapi kompetisi ini untuk peningkatan penampilan timnas dan pelatih jua bisa pantau," pungkasnya.

Baca Juga: Dua Kali Takluk dari UEA, Penyerang Timnas U-16 Indonesia Janji Perbaiki Penampilan

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor : Nungki Nugroho
Sumber : tribunnews.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.