Total 26 peserta tersebut mendapat pelatihan dari Yeyen Tumena dan Mundari Karya.

"Jika nanti pensiun, mereka sudah punya bekal untuk melatih," tukas Iwan Budianto.

Sementara itu, Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali menyatakan para peserta lisensi tersebut masih memiliki tugas lanjutan.

Tugas lanjutan tersebut berupa mengikuti kursus berikutnya hingga level internasional.

pssi.org

Pemain Barito Putera, Rizky Pora (kiri) dan Aditya Harlan (kanan), saat mengikuti kursus pelatih Lisensi C PSSI di Bali pada 1-16 November 2020.

"Saya berharap melalui kursus ini akan muncul pelatih yang bisa menyamai level pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-Yong," ucap Zainudin.

"Kepada para peserta jangan berhenti sampai level ini, kejar level internasional berikutnya hingga AFC Pro, pemerintah siap fasilitasi," tandasnya.

Sebelumnya, jalan menuju dunia kepelatihan sudah terbuka untuk dua pemain Barito Putera di daftar peserta, yaitu Rizky Pora dan Aditya Harlan.

Pelatih Barito Putera, Djadjang Nurdjaman, mengaku siap memberdayakan dua pemainnya tersebut menjadi asisten pelatih.

Daftar 26 nama peserta kursus C PSSI 1-14 November 2020

1. Rizky Pora, Barito Putera
2. Aditya Harlan, Barito Putera
3. Munhar, Persik Kediri
4. Dany Saputra, Persik Kediri
5. Deden Natsir, Persib
6. Agung Mulyadi, Persib
7. Hasyim Kipuw, PSM
8. Aditya Putra, Persikabo
9. I Gede Sukadana, PSS
10. Jefri Kurniawan, PSS
11. Sandi Firmansyah, PSIM
12. T.A Mushafry, PSIM
13. Ahmad Jufriyanto, Bhayangkara FC
14. Asri Akbar, Persijap
15. Qischil Qandrum, Persekat
16. Rudiyana, Sriwijaya FC
17. Wimba Sutan, Semen Padang
18. Tinus Pae, Persipura
19. Boaz Solossa, Persipura
20. Siswanto, Bandung
21. Riyandi Ramadhana, Jakarta
22. Syamsul Chaerudin, Makassar
23. Hendra Nasir, Jakarta
24. Ign Richard Kippuw, Semarang
25. Nanda Rahmadhani, Surabaya
26. Fatkhurohman, Jakarta

Baca Juga: 'Ditolak Publik, Didukung Pemain', Begini Curhat Eks Pemain Belia Persija asal Brasil Soal Proyek Gagal Naturalisasi