Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Viral Video Diduga Pemainnya Dugem, Nova Arianto: Timnas U-19 Indonesia Tidak Butuh Mereka!

Nungki Nugroho - Kamis, 3 Desember 2020 | 19:49 WIB
Serdy Ephy Fano menjawab pertanyaan wartawan seusai latihan bersama timnas U-19 Indonesia di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Senin (7/10/2019).
WAHYU SEPTIANA/TRIBUN JAKARTA
Serdy Ephy Fano menjawab pertanyaan wartawan seusai latihan bersama timnas U-19 Indonesia di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Senin (7/10/2019).

BOLANAS.COM - Asisten pelatih timnas U-19 Indonesia, Nova Arianto, buka suara terkait video viral yang melibatkan dua pemainnya tengah dugem di tempat hiburan malam.

Jagat media sepak bola Tanah Air digemparkan dengan video yang diduga dua pemain timnas U-19 Indonesia tengah berada di klub malam.

Santer dikabarkan keduanya merupakan peserta training camp (TC) timnas U-19 Indonesia yakni Yudha Febrian dan Serdy Ephy Fano.

Dalam unggahan video di media sosial Instagram itu juga menyematkan nama bek kiri dan penyerang timnas U-19 Indonesia tersebut.

Baca Juga: Serdy Ephy Fano Diduga Dugem, Bhayangkara Solo FC: Memalukan!

Namun belum diketahui kebenaran video yang melibatkan dua pemain timnas U-19 Indonesia tersebut.

Diduga video ini menjadi penyebab Yudha dan Serdy dicoret dari TC timnas U-19 Indonesia beberapa waktu lalu.

Ya, tim pelatih timnas U-19 Indonesia telah mengumumkan pencoretan keduanya lantaran terlambat melakukan timbang badan dan sesi latihan pagi.

Asisten pelatih timnas U-19 Indonesia, Nova Arianto, menyebut kedua pemain itu baru kembali ke Hotel Fairmont, Jakarta Pusat, pada pukul 03.00 dini hari WIB.

Saat itu tim pelatih belum memberikan keterangan pasti apa yang dilakukan oleh dua pemain tersebut.

Editor : Nungki Nugroho
Sumber : BolaSport.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.