Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Banyak Pemain Tanah Air Mulai Main di Klub Eropa, Vietnam dan Thailand Diminta Contoh Indonesia

Unggul Tan Ngasorake - Selasa, 23 Februari 2021 | 14:52 WIB
Empat pemain muda Indonesia yang berkarier di klub Eropa, Egy Maulana Vikri, Witan Sulaeman, Brylian Aldama, dan Bagus Kahfi.
INSTAGRAM.COM/EGYMAULANAVIKRI/WITANSULAIMAN_/BRYLIANALDAMAA/BAGUSKAHFIII
Empat pemain muda Indonesia yang berkarier di klub Eropa, Egy Maulana Vikri, Witan Sulaeman, Brylian Aldama, dan Bagus Kahfi.

Langkah mengeskpor pemain ke Eropa menurut Ailton adalah formula yang tepat untuk mengembangkan kualitas pemain dari negara tersebut.

Ailton mencontohkan keberhasilan Jepang dan Korea Selatan.

Kedua negara tersebut dianggap sebagai contoh yang telah berhasil meningkatkan level sepak bola mereka dengan mengkspor pemain ke Eropa.

"Begitulah cara yang diterapkan oleh Jepang, Korea Selatan, atau banyak negara lain terhadap pemain sepak bola yang belum berkembang," jelas Ailton.

"Lihatlah mereka, setelah generasi yang belum sukses, sekarang mereka memiliki pemain kelas dunia."

"Mereka mengekspor begitu banyak pemain, awalnya ada yang gagal, tetapi ketika sudah menjadi latihan, pemain generasi lain akan lebih percaya diri," lanjutnya.

Ailton yakin Indonesia akan segera merasakan hasil positif dari pemain-pemainnya yang berkaierdi Eropa.

"Saya sangat yakin bahwa dengan apa yang dilakukan Indonesia, mereka akan segera menuai hasil," ucapnya.

Baca Juga: Dua Pekan Digembleng Latihan Fisik, Timnas Indonesia Diterpa Badai Cedera

 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor : Unggul Tan Ngasorake
Sumber : Thethao247.vn
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.