Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Dikritik Eks Timnas Indonesia soal Pemain Naturalisasi, PSSI: Kami Tunggu Rekomendasi Shin Tae-yong

Unggul Tan Ngasorake - Senin, 14 Juni 2021 | 15:59 WIB
Plt Sekjen PSSI, Yunus Nusi, memberikan keterangan kepada awak media di Hotel Fairmont, Senayan, Jakarta Selatan, 29 Juli 2020.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Plt Sekjen PSSI, Yunus Nusi, memberikan keterangan kepada awak media di Hotel Fairmont, Senayan, Jakarta Selatan, 29 Juli 2020.

"Terkait proses naturalisasi pemain lainnya, kami masih menunggu rekomendasi dan road map dari pelatih Shin Tae-yong," kata Yunus Nusi dikutip dari laman resmi PSSI, Senin (14/6/2021).

"Saat ini ia dan pemain timnas Indonesia masih menjalani karantina sesuai tiba dari Dubai, UEA pada Sabtu (12/6) kemarin," imbuhnya.

PSSI sendiri baru saja merampungkan polemik naturalisasi Ezra Walian.

Kini, Ezra Walian sudah mendapat restu dari FIFA untuk bisa kembali membela timnas Indonesia.

Aksi penyerang tim nasional U-23 Indonesia, Ezra Walian, dalam laga persahabatan melawan timnas U-23
Dok. PSSI
Aksi penyerang tim nasional U-23 Indonesia, Ezra Walian, dalam laga persahabatan melawan timnas U-23

"Hari ini kami terima surat dari FIFA tentang keputusan dari Komite Status Pemain mengenai status pemain pemain tersebut," ungkap Yunus Nusi.

"Putusan tersebut menyatakan bahwa permohonan PSSI untuk perubahan asosiasi atas nama pemain Ezra Walian diterima."

"Dan Ezra Walian berhak memiliki kesempatan membela skuad Timnas Indonesia di turnamen apapun," pungkasnya.

Baca Juga: Bali United Kehilangan Teco, CEO Yabes Tanuri Umumkan Pelatih Sementara

 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor : Nungki Nugroho
Sumber : PSSI.org
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.