Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Kami terlalu sayang, terlalu hormat, dan terlalu menghargai mereka, sampai kami rela disindir oleh pihak lain karena dianggap 'terlalu lemah' sama mereka."
"Tetapi kami tetap sabar dan itu karena kami hormati mereka, kami terus menunggu mereka berubah," tutur Benhur.
Namun, kesabaran manajemen Persipura tampaknya mulai habis belakangan ini.
Benhur menjelaskan ada kejadian baru-baru ini yang membuatnya manajemen Persipura merasa geram.
Lihat postingan ini di Instagram
"Dimulai dari kejadian di Kediri waktu pencoretan salah satu pemain muda dan sanksi kepada 2 pemain muda lainnya," papar Benhur.
"saat itu Tim Pelatih memanggil 4 pemain senior (Boaz, Tinus, Ian, Ricardo) dan meminta tanggapan mereka terkait hal indisipliner tersebut, mereka berempat sepakat untuk sanksi atas pelanggaran indisipliner," sambungnya.
Setelah kejadian tersebut, Benhur menyebut pemain-pemain tersebut justru melakukan tindakan indisipliner.
"Sayangnya baru beberapa hari kemudian mereka melakukan pelanggaran yang sama, bahkan sampai saat ujicoba melawan Persita."
"Dan hal lain yang kagetkan kami adalah selama ini rupanya ada upaya untuk mengajak pemain lain untuk terlibat, kan bisa mengganggu kondisi tim, ini juga sangat kita sayangkan," pungkasnya.
Baca Juga: Rumor Transfer - Saingi Persis Solo, AHHA PS Pati FC Ramaikan Perburuan Greg Nwokolo
Editor | : | Unggul Tan Ngasorake |