Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pernah Jadi Korban Kungfu di Seri Pertama Liga 1, Wonderkid Persija Angkat Bicara

Najmul Ula - Selasa, 12 Oktober 2021 | 15:00 WIB
Pemain sayap kanan Persija Jakarta, Alfriyanto Nico, sedang menggiring bola dalam laga pekan kelima Liga 1 2021 di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, 28 September 2021.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Pemain sayap kanan Persija Jakarta, Alfriyanto Nico, sedang menggiring bola dalam laga pekan kelima Liga 1 2021 di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, 28 September 2021.

Selain itu, Nico juga berkontribusi memenangkan penalti pada laga terakhir kontra Persiraja Banda Aceh (2/10/2021).

Saat itu, sentuhan Nico membuat bek Persiraja M Isa melakukan tekel setinggi kepala.

Nico terjengkang dan perlu mendapat perawatan, dan wasit menunjuk titik putih.

Marko Simic berhasil mengeksekusi penalti tersebut untuk membawa Persija meraih kemenangan 1-0.

Pelatih Persija Jakarta, Angelo Alessio, sedang memantau para pemainnya dalam laga pekan kelima Liga 1 2021 di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, 28 September 2021.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Pelatih Persija Jakarta, Angelo Alessio, sedang memantau para pemainnya dalam laga pekan kelima Liga 1 2021 di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, 28 September 2021.

Dua pekan berlalu, Nico mengaku tak masalah menjadi korban aksi kungfu tersebut.

"Pernah juga mendapatkan kejadian seperti itu, namanya bermain sepak bola itulah risikonya," ucap Nico di laman resmi klub (12/10/2021).

Nico diprediksi terus mendapat kesempatan di seri kedua lantaran Osvaldo Haay masih dibebat cedera.

Pelatih Angelo Alessio juga tampak puas dengan performa para pemain belia Persija, termasuk Nico.

Editor : Nungki Nugroho
Sumber : persija.id
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.