Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ganti Nama, Piala AFF 2022 Rencananya Digelar Akhir Tahun Ini

Nungki Nugroho - Senin, 23 Mei 2022 | 23:58 WIB
Piala AFF resmi berganti nama menjadi Piala AFF Mitsubishi Electric 2022.
AFFCUP
Piala AFF resmi berganti nama menjadi Piala AFF Mitsubishi Electric 2022.

Sebagai perusahaan yang bergerak di bidang elektronik, tentu ini kedepannya akan berimbas positif pada penggunaan teknologi di Piala AFF.

Presiden AFF, Mayor Jenderal Khiev Sameth, mengatakan bahwa pihaknya begitu senang bisa menjalin kerjasama dengan Mitsubishi Electric.

"Saya sangat senang Mitsubishi Electric bergabung dengan kami sebagai sponsor utama yang baru. Saat Piala AFF memasuki edisi ke-14, kita harus terus berinovasi dan membuka jalan baru untuk menghadapi tantangan masa depan," ucap Khiev Sameth dikutip dari laman resmi AFF.

"Tujuan untuk lebih mengembangkan dan membentuk masa depan sepak bola regional melalui kejuaraan AFF adalah inti dari misi Mitsubishi Electric," imbuhnya.

Baca Juga: Akhirnya Tiba di Indonesia, Thomas Doll Sadar Diri Persija Amat Tertinggal Jika Ingin Juara Liga 1

Sameth optimistis Piala AFF kedepannya akan lebih berkembang dan diakui FIFA di masa mendatang.

"Kemitraan penting ini akan menandai era baru untuk AFF Mitsubishi Electric Cup,"

"Saya sangat optimistis bahwa kami dapat mendorong turnamen ini ke tingkat yang lebih tinggi dan lebih jauh mengangkat sepak bola di kawasan ini bersama-sama," pungkasnya.

Salah satu isu yang mungkin bisa digaungkan adalah penggunaan teknologi Video Assistant Referee (VAR) di Piala AFF.

Baca Juga: Baru Pramusim Sudah Pincang, Pelatih Persib Kabarkan Kondisi Teja Paku Alam yang Alami Cedera Parah

Ditambah lagi, beberapa kemajuan teknologi baik untuk wasit maupun fasilitas pertandingan.

Editor : Nungki Nugroho
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.