Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Indonesia tergabung di Grup A yang dihuni enam tim, bersama Myanmar, Vietnam, Thailand, Brunei, dan Filipina.
Dengan penghuni grup yang lebih banyak (Grup B cuma lima tim), Indonesia harus melahap laga lebih banyak dalam waktu singkat.
Jadwal neraka tersebut menghasilkan Indonesia harus bermain lima kali dalam sembilan hari, atau dua hari sekali.
Dengan kata lain, Ronaldo Kwateh dan kawan-kawan hanya memiliki jeda istirahat satu hari untuk menghadapi tiap pertandingan.
Jadwal ekstra padat itu tak pernah dipakai di kompetisi level tertinggi, lantaran amat menguras tenaga dan tak memberi cukup waktu untuk recovery.
Pelatih kenamaan, Jose Mourinho, pernah menghadapi situasi serupa saat menangani Tottenham Hotspur pada 2020/21.
Tottenham suatu kali pernah bermain melawan Newcastle di Premier League, Chelsea di Carabaou Cup, dan Maccabi Haifa dalam tempo empat hari akibat pemadatan jadwal semasa pandemi Covid-19.
Saat itu, Mourinho memohon maaf kepada Eric Dier lantaran terpaksa memainkan sang bek tengah dalam tempo sangat singkat tanpa recovery mencukupi.
Editor | : | Najmul Ula |
Sumber | : | BolaSport.com,Football.london |