Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Gagal Penuhi Ekspektasi Suporter, Teco Angkat Bicara usai Bali United Tersingkir dari Piala AFC 2022

Unggul Tan Ngasorake - Jumat, 1 Juli 2022 | 15:01 WIB
Bali United mengenakan kaus bertuliskan "never lose hope" atau "tak pernah putus harapan" saat menjamu Kaya FC (30/6/2022).
BolaNas.com
Bali United mengenakan kaus bertuliskan "never lose hope" atau "tak pernah putus harapan" saat menjamu Kaya FC (30/6/2022).

BOLANAS.COM - Pelatih Bali United, Stefano Cugurra, angkat bicara usai dipastikan harus angkat koper dari Piala AFC 2022.

Mimpi Bali United untuk meraih gelar juara Piala AFC 2022 dipastikan pupus.

Langkah Bali United terhenti di babak penyisihan grup.

Seperti diketahui, Bali United tergabung di Grup G Piala AFC 2022.

Bali United bersaing dengan Kaya FC, Kedah Darul Aman FC dan Visakha FC.

Baca Juga: Piala AFF U-19 - Jadi Favorit, Pelatih Malaysia Akui Masuk Grup Ringan Berkat Ketiadaan Indonesia-Thailand-Vietnam

Di laga pertama Bali United berhasil menekuk Kedah Darul Aman FC dengan skor 2-0.

Sayangnya, Bali United keok di laga kedua saat melawan Visakha FC.

Kekalahan atas Visakha FC pun harus dibayar mahal.

Bali United dipastikan tidak lolos meski menang di laga pamungkas atas Kaya FC.

Pada laga melawan Kaya FC suporter Bali United sempat mengkritik penampilan tim dengan menyanyikan chant "AFC gagal lagi".

Hasil tersebut membuat Serdadu Tridatu gagal lolos ke semifinal Piala AFC 2022 zona ASEAN sebagai runner-up terbaik.

Ini adalah kali ketiga langkah Bali United terhenti di fase grup.

Stefano Cugurra menilai penampilan Bali United di Piala AFC 2022 sejatinya tidak terlalu buruk.

"Saya pikir pertandingan pertama kami bermain sangat bagus melawan Kedah FC dan menang 2-0," tutur Teco dilansir dari laman resmi klub.

Pelatih Bali United, Stefano Cugurra, dalam sesi jumpa pers jelang laga melawan Kedah FC di ajang Piala AFC 2022.
PSSI
Pelatih Bali United, Stefano Cugurra, dalam sesi jumpa pers jelang laga melawan Kedah FC di ajang Piala AFC 2022.

Baca Juga: Piala AFF U-19 - Beda Jauh dari Lapangan Bobrok SEA Games, Media Vietnam: Pemain Nyaman Latihan, Dekat dari Hotel

"Hari ini kami menang 1-0 dan dapat 3 poin."

"Kami hanya kurang berkonsentrasi dan penyelesaian akhir untuk mencetak lebih banyak gol," imbuhnya.

Pelatih yang akrab disapa Teco itu menilai anak asuhnya hanya melakukan kesalahan saat melawan Visakha FC.

Teco menyebut permainan Bali United saat melawan Visakha FC sangat buruk.

Meski begitu, Teco memilih untuk legawa menerima kegagalan Bali United.

"Masalah ada di babak kedua saat melawan Visakha FC, organisasi permainan kami buruk dan harus menerima kekalahan," kata Teco.

"Inilah situasi dalam sepak bola dan kami harus belajar dari itu, baik pelatih maupun pemain, semuanya harus belajar dari itu."

"Ketika ada ada kesempatan bermain lagi, kami sudah lebih siap dan kuat," pungkasnya.

Baca Juga: Jika Arema FC Mainkan Striker Baru di Babak 8 Besar, Dejan Antonic Anggap Piala Presiden Sama Seperti Sirkus!

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor : Unggul Tan Ngasorake
Sumber : Baliutd.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.