Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Claudia mendapatkan bola liar di kotak penalti, lalu menggeser bola ke kanan untuk mencari sudut menembak.
Ia kemudian menghajar bola itu dengan sudut lancip ke tiang jauh, yang menunjukkan teknik finishing matang dan mampu membobol Singapura.
Kualitas seorang Claudia tersebut tidak bisa dibantah merupakan hasil polesan sang paman, Timo Scheunemann.
Timo Scheunemann merupakan putra ekspatriat asal Jerman yang pernah mengadu nasib sebagai pemain dan pelatih di Liga Indonesia.
Sebagai pemain, ia pernah memperkuat Persiba Balikpapan, lantas memiliki karier lebih cemerlang sebagai pelatih.
Long tim coming , akhirnya ada dari keluarga gila bola ini yg bela merah putih ????????❤️⚽️ claudia bersama timnas u18 wanita di piala aff nanti malam di indosiar/vidio jam 19:30 ???? pic.twitter.com/dWKWmLNIm6
— timo scheunemann (@coachtimo) July 22, 2022
Timo sempat tenar menjadi pelatih Kim Jeffrey dan Irfan Bachdim di Persema Malang.
Setelah mengundurkan diri dari Persiba Balikpapan pada Liga 1 2017, Timo kembali ke sepak bola akar rumput dan sering membagikan pelatihan teknik dasar sepak bola di kanal Youtube.
Adapun Claudia adalah putri dari kakak Timo, Ralph Scheunemann.
Baca Juga: Kantongi Restu dari Menpora dan PSSI, Persib Resmi Bermarkas di GBLA untuk Liga 1 2022-2023
Sama seperti Ronaldo Kwateh, Claudia juga lahir dan besar di Indonesia sehingga tak perlu menjalani proses naturalisasi.
Editor | : | Najmul Ula |