Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Kartu kuning tersebut merupakan hukuman beruntun baginya setelah laga kontra Persib (ketika ia dikartu untuk aksi ulur waktu yang sama).
Pelatih Persebaya, Aji Santoso, harus menyaksikan para pemainnya dibuat frustrasi dan emosi oleh tim lawan.
Menurut Aji, aksi ulur waktu memang bagian dari senjata Serdadu Tridatu.
"Itu mungkin bagian taktik mereka, bisa saja, ya kami enggak bisa berbuat apa-apa, kami sampaikan ke wasit," ujar Aji (3/9/2022).
"Itu senjata mereka, itu mengulur waktu ya itu datang dari kemauan mereka," lanjutnya.
Eks pelatih timnas Indonesia U-23 itu juga mencurigai para pemain lawan berpura-pura sakit.
"Terus kalau pertandingan banyak diperhatikan saya tidak tahu, mungkin mereka capek, pura-pura sakit atau beneran sakit," urai Aji.
"Tetapi harus diakui Bali United pertahanannya kuat, pemain mereka juga malang melintang di sepak bola Indonesia."
Baca Juga: PSSI Hobi Naturalisasi Pemain Belanda, KNVB: Boleh Saja, tapi Jangan Banyak-banyak
Editor | : | Najmul Ula |
Sumber | : | Kompas.com,The Athletic |