Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

BREAKING NEWS - Kapolri Umumkan 6 Tersangka Tragedi Kanjuruhan, Dirut PT LIB Akhmad Hadian Lukita Terjaring!

Najmul Ula - Kamis, 6 Oktober 2022 | 20:28 WIB
Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Akhmad Hadian Lukita saat menemui awak media di Kantor PT LIB, Menara Mandiri, Jakarta Selatan, Jumat (29/10/2021).
WILA WILDAYANTI/BOLASPORT.COM
Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Akhmad Hadian Lukita saat menemui awak media di Kantor PT LIB, Menara Mandiri, Jakarta Selatan, Jumat (29/10/2021).

BOLANAS.COM - Dirut PT LIB Akhmad Hadian Lukita menjadi nama terbesar yang dijadikan tersangka oleh Kepolisian, dianggap tak memverifikasi Stadion Kanjuruhan.

Kapolri Listyo Sigit Prabowo memenuhi tuntutan publik untuk mengumumkan tersangka pidana atas Tragedi Kanjuruhan.

Sebanyak enam tersangka diumumkan oleh Kapolri Listyo Sigit Prabowo pada konferensi pers di Malang, Kamis (6/10/2022) malam ini.

Di antara enam nama tersebut, tak ada satu pun yang berasal dari institusi PSSI.

Baca Juga: Pemain Terbaik Thailand Mundur dari Piala AFF karena Sudah Juara Tiga Kali, Indonesia Belum Sampai Tahap Itu

Adapun Tragedi Kanjuruhan merupakan bencana yang terjadi pada laga pekan ke-11 Liga 1 2022/23 antara Arema FC kontra Persebaya Surabaya, Sabtu (1/10/2022).

Laga itu berlangsung lancar dengan hasil 2-3 untuk kemenangan Persebaya Surabaya, tetapi tragedi terjadi selepas peluit akhir.

Suporter Arema FC berduyun-duyun turun ke lapangan, dan direspons dengan represif oleh aparat menggunakan gas air mata.

Dampak dari gas air mata tersebut, suporter berjejalan mencari pintu keluar, hanya untuk terjebak di hadapan gerbang yang terkunci.

Baca Juga: Tak Seperti Timnas Pria, Timnas Wanita Hanya Satu Kali Tanding di FIFA Matchday & Itu Pun karena Ajakan Singapura

Editor : Najmul Ula
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.