"Semoga tiga pertandingan di fase grup bisa memberi kesempatan yang baik untuk menambah pengalaman bertanding para pemain sebelum menuju Piala Dunia U-20 2023," sambungnya.

Indra Sjafri merupakan pelatih terakhir yang memimpin Indonesia di event serupa, yaitu Piala Asia U-19 2018 di Jakarta.

Saat itu, timnas angkatan Rachmat Irianto tampil memukau di fase grup yang dihuni Qatar, Uni Emirat Arab, dan China Taipei.

Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaeman menjadi bintang dalam kemenangan 3-1 atas China Taipei dan 1-0 atas Uni Emirat Arab.

Dalam satu-satunya kekalahan di grup itu, Indonesia takluk secara heroik dengan skor 5-6 dari Qatar.

FERRI SETIAWAN/SUPERBALL

Pemain timnas U-19 Indonesia, Todd Rivaldo Ferre, terbang setelah terkena tekel lawan pada laga fase grup Piala Asia u-19 2018 melawan timnas U-19 Qatar.

Indonesia pun lolos dengan predikat runner-up mendampingi Qatar dan harus menghadapi tim kuat Jepang di babak perempat final.

Pada babak tersebut, tim Merah Putih terbukti kewalahan menghadapi negara langganan Piala Dunia, dan kalah 0-2.

"Kita harus sama-sama yakin bisa lolos grup (di ajang mendatang)," ujar Indra.

Baca Juga: Timnas Indonesia U-20 Batal Disiarkan, Shin Tae-yong Insecure Taktik Garuda Muda Dipantau Tim Pesaing