Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Resmi - Timnas Senior Lewatkan FIFA Matchday November, Training Camp Tanpa Shin Tae-yong di Bali

Najmul Ula - Jumat, 4 November 2022 | 10:57 WIB
Skuat timnas Indonesia (skuad timnas Indonesia) sedang bernyanyi lagu kebangsaan di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, 27 September 2022.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Skuat timnas Indonesia (skuad timnas Indonesia) sedang bernyanyi lagu kebangsaan di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, 27 September 2022.

"Analisis juga ada di Bali dan nantinya dibagi oleh Shin Tae-yong," tandasnya.

Situasi di atas tergolong merugikan karena timnas senior yang merupakan ujung tombak sepak bola Indonesia tak bisa didampingi pelatih terbaik.

Kondisi itu tak akan terjadi jika PSSI menunjuk pelatih berbeda untuk timnas kelompok umur, di mana saat ini Shin Tae-yong menangani tiga level.

Selain itu, pengumuman Iriawan di atas juga membuat timnas senior dipastikan melewatkan jeda internasional pada minggu ketiga November.

Bertepatan dengan pekan pembuka Piala Dunia 2022, FIFA menyediakan slot FIFA Matchday bagi negara yang tak berpartisipasi di Qatar.

Bek sayap kiri timnas Indonesia, Pratama Arhan (kiri), sedang berebut bola dengan salah satu pemain timnas Curacao saat bertanding di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, 27 September 2022.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Bek sayap kiri timnas Indonesia, Pratama Arhan (kiri), sedang berebut bola dengan salah satu pemain timnas Curacao saat bertanding di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, 27 September 2022.

PSSI sejatinya memiliki tiga pilihan, yaitu memberangkatkan timnas senior ke Qatar untuk menjadi samsak pemanasan peserta Piala Dunia.

Atau, PSSI memberangkatkan timnas senior menyusul adik-adiknya yang sekarang adai Turki dan akan berpindah ke Spanyol.

Opsi terakhir, PSSI tetap mengumpulkan Rachmat Irianto dan kawan-kawan meski cukup di dalam negeri, lalu mengundang negara lain untuk bertanding.

Baca Juga: Keluarga Jadi Alasan Saddil Ramdani Diamkan Klub Austria, Pertanda Bertahan di Sabah FC, Atau Malah Pulang Indonesia?

Editor : Najmul Ula
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.