Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Sayangnya dua momen itu hanya secuil dari counter attack Indonesia yang berhasil, karena sisa laga lebih banyak dikuasai Thailand.
Bola curian hasil pressing tinggi kembali menjadi sumber peluang Indonesia, kali ini kerja keras Witan Sulaeman yang berujung cutback terlalu deras.
Andai Egy Maulana Vikri menjatuhkan diri untuk menyambut bola itu, Indonesia barangkali akan membuka skor.
Sumber lain untuk menciptakan peluang adalah lemparan jauh Pratama Arhan, yang sempat membuat chaos di lini belakang Thailand.
Di sisi lain, Thailand tak bisa menerjemahkan penguasaan bola menjadi peluang, sehingga cuma bisa mendekati gawang Indonesia melalui bola mati.
Peluang terbesar lantas tercipta saat Witan kembali mem-pressing tinggi kiper Thailand dan bisa mencuri bola dan tinggal berhadapan dengan gawang kosong.
Sayang seribu sayang, ia mengirim bola ke samping gawang dan membuat Shin Tae-yong terduduk melihat peluang sebesar itu terbuang.
Babak pertama pun berakhir dengan skor 0-0.
Baca Juga: Liga 1 - Rizky Ridho Dirumorkan Gabung Persija di Putaran Kedua, Persebaya Buka Suara
Editor | : | Nungki Nugroho |