Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Taktik Kotor Ulur Waktu Tak Lagi Berguna buat Bali United, Dua Laga Beruntun Kena Comeback Menit Akhir

Najmul Ula - Sabtu, 21 Januari 2023 | 14:07 WIB
Kiper Bali United, Muhammad Ridho saat berhasil menahan serangan dari Tim Persija Jakarta di Stadion Patriot Chandrabhaga
REYHANESA PUTRA/BOLASPORT.COM
Kiper Bali United, Muhammad Ridho saat berhasil menahan serangan dari Tim Persija Jakarta di Stadion Patriot Chandrabhaga

Bali United pun harus mengakui kemenangan Persija, sambil menutupi rasa malu akibat membuang banyak waktu tetapi tetap kalah.

Lantas pada laga melawan PSM Makassar, Jumat (20/1/2023), pasukan Teco kembal mengantongi keunggulan 2-0 pada awal babak kedua.

Sayangnya keunggulan di kandang sendiri (meski di Stadion Sultan Agung) itu terbuang sia-sia akibat dua gol PSM di masa penghabisan.

Haudi Abdillah tidak membantu timnya dengan mendapatkan kartu kuning kedua pada menit ke-84.

Kenzo Nambu bisa memperkecil skor pada menit ke-72, dan Yuran Fernandez bisa menyamakan kedudukan pada menit ke-86.

Ondrej Kudela saat menghukum Bali United dengan gol ketiga Persija pada pekan ke-18 Liga 1 2022/23, Minggu (15/1/2023).
BolaNas.cim
Ondrej Kudela saat menghukum Bali United dengan gol ketiga Persija pada pekan ke-18 Liga 1 2022/23, Minggu (15/1/2023).

Bali United bisa dibilang mendapatkan karma atas berbagai teknik ulur waktu yang selama ini dilakukan di Liga 1.

Pelatih Persija Thomas Doll tak terkesan dengan cara itu dan memperingatkan para pemainnya agar tidak meniru.

"Sebenarnya ini tidak benar dan saya tidak pernah melihat ini di Eropa," ucap Doll yang pernah menangani Borussia Dortmund (15/1/2023).

Baca Juga: Assalamualaikum Lopetegui, Justin Hubner Ketuk Pintu Tim Utama Wolverhampton dengan Gol Roket di Tim U-21

Editor : Najmul Ula
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.