Kecenderungan "main aman" dengan membawa bola ke area tidak berbahaya itu juga terjadi pada menit 82:57, saat ia memilih mengumpan kepada bek, mengabaikan dua opsi horisontal kepada dua gelandang.

Selain itu, Marselino juga beberapa kali menjadi sasaran umpan rekan setimnya, hanya untuk berdiri terlalu rendah atau terlalu malas bergerak mengejar bola.

Pada menit 81:48 misalnya, ia mendapat kiriman ke belakang bek kanan lawan, tetapi ia tak meneruskan lari sehingga umpan bagus itu terbuang sia-sia.

Lantas menjelang akhir pertandingan, rekan setimnya dapat menusuk di dalam kotak penalti dan dapat memberi cutback ke muka gawang.

Marselino sebagai pemain terdekatnya berada terlalu jauh dari jalur umpan, dan kekurangan "insting" untuk mencium bola berbahaya.

BolaNas.com

Marselino Ferdinan dalam sesi latihan di KMSK Deinze (2/2023).

KMSK Deinze pun harus menelan gol ketiga pada menit ke-89 dan harus puas dengan kekalahan 1-3.

Debut selama 10 menit semalam menjadi bekal Marselino untuk mengarungi laga berikutnya di Liga Belgia.

Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, memastikan Marselino bakal bergabung pada 9 April, yang berarti ia hanya akan melahap enam laga di Liga Belgia.

Baca Juga: Hasil Liga 1 - Debut Eks Pelatih Timnas Malta di Indonesia, PSIS Tak Bisa Kalahkan 10 Pemain Persita