Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Persija Jakarta Kembali Jadi Klub Pengirim Pemain Terbanyak ke Skuat Garuda, Kali Ini di Timnas Senior

Najmul Ula - Rabu, 15 Maret 2023 | 17:24 WIB
Ilustrasi Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll vs Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-Yong.
REYHANESA PUTRA/BOLASPORT.COM
Ilustrasi Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll vs Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-Yong.

BOLANAS.COM - Persija Jakarta menunjukkan dominasi sebagai klub terbaik Indonesia, mengirim pemain terbanyak ke timnas senior.

Shin Tae-yong boleh sering berkonflik dengan Thomas Doll, tetapi ia terbukti amat bergantung pada Persija Jakarta.

Shin Tae-yong baru saja mengumumkan 28 pemain timnas Indonesia untuk laga FIFA Matchday melawan Burundi pada 25 dan 28 Maret mendatang.

Dalam daftar pemain terpanggil itu, Persija Jakarta mengirim enam pemain, paling banyak di antara klub Liga 1 lainnya.

Baca Juga: Hasil Liga 1 - Persis Dapat Penalti Kontroversial dan Gol Dianulir, Taufiq Febriyanto Main 10 Menit Langsung Diusir

Sebelumnya, Shin Tae-yong lebih dulu mengakui Persija sebagai produsen pemain muda terbaik Indonesia saat ini.

Dalam banyak kesempatan training camp timnas U-20, Persija selalu menjadi klub pengirim terbanyak.

Pada Piala Asia U-20 2023 satu pekan silam, Persija menyediakan delapan pemain untuk Garuda Muda, atau lebih dari sepertiga kekuatan tim.

Delapan pemain itu meliputi Cahya Supriadi, Muhammad Ferarri, Dony Tri Pamungkas, Achmad Maulana Syarif, Resa Aditya, Frengky Missa, Alfriyanto Nico, dan Ginanjar Wahyu.

Baca Juga: Tak Mau Dirampok Lagi, Persebaya Belajar dari Kasus Marukawa dan Kini Gercep Perpanjang Kontrak Yamamoto

Kondisi itu sempat membuat Thomas Doll naik pitam, lantaran Shin Tae-yong dianggap melucuti kekuatan Persija.

Thomas Doll bahkan sempat ikut menyalahkan Shin Tae-yong sebagai penyebab hasil buruk yang diraih timnya di Liga 1.

"Untuk masalah hasil seperti ini saya merasa ini bukan tanggung jawab (saya seorang)," ujar Doll (15/1/2022).

"Kalau misalkan hasil tidak bagus, apalagi pemain U-20 harus ke timnas, itu bukan tanggung jawab dari pelatih," jelasnya.

Pernyataan di atas diucapkan jauh sebelum konflik mendidih Doll vs Shin Tae-yong, saat pelatih Jerman menyebut koleganya dari Korea sebagai badut.

Pemain Persija Jakarta merayakan gol yang dicetak oleh Resky Fandi saat melawan Bali United pada pekan ke-18 Liga 1 2022-2023
Pemain Persija Jakarta merayakan gol yang dicetak oleh Resky Fandi saat melawan Bali United pada pekan ke-18 Liga 1 2022-2023

Sang pelatih Korea kemudian menyatakan tak menerima permintaan maaf dari Doll, tetapi tak berhenti memanfaatkan hasil kerjanya.

Untuk laga FIFA Matchday mendatang, Shin Tae-yong memanggil enam pemain yang dipoles Doll di level klub.

Jumlah tersebut meningkat drastis dibanding Piala AFF 2022 silam, ketika cuma dua pemain Persija yang masuk skuat (Syahrian Abimanyu dan Hansamu Yama).

Baca Juga: Shin Tae-yong Panggil Pemain U-20 untuk Timnas Senior, dan Bakal 'Culik' Mereka Sampai Usai Piala Dunia U-20

Enam pemain Persija di timnas senior tersebut meliputi Abimanyu, Hansamu, Witan Sulaeman, Muhammad Ferarri, Dony Tri Pamungkas, dan Riko Simanjuntak.

Di antara empat pemain "anyar" Persija di timnas senior, boleh jadi hanya Riko Simanjuntak yang mendapatkan tempat karena "merit".

Witan Sulaeman dipanggil lebih karena ia adalah pemain kepercayaan Shin Tae-yong, dan ia memilih Persija ketika pulang ke Indonesia.

Adapun Ferarri dan Dony Tri dipanggil lantaran statusnya sebagai pemain U-20 yang juga hendak melakoni pemusatan latihan pada waktu yang sama.

Bagaimanapun, jumlah enam pemain itu mengungguli klub lain, seperti PSM Makassar (empat) atau Persib Bandung (tiga).

Baca Juga: Tutup Mata dengan Statistik Buruk di Liga 1, Shin Tae-yong Tetap Panggil 4 Pemain Ini ke Timnas Indonesia

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor : Najmul Ula
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.