Komang Teguh yang musim lalu cuma bermain satu menit untuk Borneo FC di Liga 1 dapat terbang dan menanduk dengan kekuatan penuh. 1-0.

Indonesia masih mendominasi permainan sepanjang babak pertama, tetapi hanya menghasilkan shot on target Ramadhan Sananta dan sepakan melenceng Arhan serta Alfeandra Dewangga.

Vietnam yang lebih banyak menunggu justru dapat menyamakan kedudukan 10 menit jelang turun minum dalam situasi bola mati.

Sepak pojok yang diambil cepat membuat umpan silang dilepaskan dari jarak lebih jauh, yang diikuti positioning terlalu maju Ernando Ari.

Begitu bola dihantar ke kotak penalti, Nguyen Van Tung dapat mem-flick bola yang membuat Ernando tenggelam. 1-1.

Gol tersebut membuat momentum berpindah menjadi milik Vietnam, dengan sejumlah peluang berbahaya mendekati gawang Ernando.

Namun momen terbesar sebelum jeda adalah keributan antara dua tim setelah pelanggaran Komang Teguh, yang menghasilkan kartu kuning untuk pemain Vietnam dan Dewangga.

Pada babak kedua, Pratama Arhan menjelma menjadi pahlawan sekaligus pecundang bagi Merah Putih.

Baca Juga: Philippe Troussier Tak Gelar Latihan, Sejarah Buktikan Vietnam Bisa Menang Walau Dirugikan Jadwal

Pada menit ke-53, ia kembali melepas lemparan jauh yang berbuah gol.