Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Ofisial Indonesia diakui membalas selebrasi Thailand ke area teknik tim lawan, yang menimbulkan pemandangan olahraga lain (kungfu, gulat, dsb).
Pada momen ini, tiga orang dari pihak Indonesia menjadi korban, yaitu kapten Rizky Ridho terpukul, manajer Sumardji terjengkang, serta satu orang tak teridentifikasi yang juga terjengkang.
Kamera utama juga merekam sejumlah ofisial Thailand yang menendang ke arah pihak Indonesia, serta kiper Thailand yang menerjang ke arah pemain Indonesia.
Dengan mata telanjang, bisa dikatakan Thailand menjadi pihak yang "memukul", dengan Indonesia menjadi pihak "korban".
PSSI-nya Thailand merespons cepat dengan memastikan semua pembuat onar bakal dihukum berat, dengan lebih dulu membentuk komite pencari fakta.
Para "tersangka" yang merusak citra Thailand itu akan dihukum setibanya di negara monarki itu.
"FAT mengumumkan akan membentuk komite untuk menginvestigasi semua pihak yang terlibat untuk mencari fakta dengan segera," demikian rilis resmi FAT (17/5/2023).
"Dan akan ada hukuman berat, tanpa perlindungan untuk personel yang berbuat merusak pada insiden ini. Proses ini akan dimulai segera setelah tim kembali ke Thailand."
Editor | : | Najmul Ula |