Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Cari Kesalahan Indonesia, Wartawan Thailand Ungkap Bukti Anyar Personil Garuda Jadi 'Dalang Kerusuhan'

Najmul Ula - Kamis, 18 Mei 2023 | 16:39 WIB
Momen kericuhan saat laga timnas Indonesia lawan Thailand di final SEA Games 2023.
YOUTUBE.COM
Momen kericuhan saat laga timnas Indonesia lawan Thailand di final SEA Games 2023.

BOLANAS.COM - Wartawan Thailand menemukan bukti anyar untuk membuktikan kesalahan Indonesia, terdapat pemain yang memprovokasi bench Gajah Perang.

Rekaman teranyar laga final SEA Games 2023 rupanya membuktikan timnas Indonesia U-22 tak sepenuhnya "bersih" dalam kerusuhan besar.

Timnas Indonesia U-22 membantai Thailand pada laga final SEA Games 2023 yang berlangsung brutal dengan skor 5-2, Selasa (16/5/2023).

Pertandingan itu menyisakan cerita kerusuhan yang terjadi dua kali, saat Thailand menyamakan kedudukan (2-2) dan saat Indonesia mengembalikan keunggulan (3-2).

Baca Juga: Klub Yunani Cegah Bagus Kahfi ke SEA Games 2023, Nyatanya Tak Pernah Dipakai Hingga Musim Kelar

Publik sejauh ini memahami pihak Thailand sebagai pembuat keonaran, lantaran merayakan gol Yotsakorn Burapha ke arah bench Indonesia.

Melihat sejumlah pemain dan staf Thailand berlarian, Titan Agung merespons dengan keras, dan dihukum kartu merah oleh wasit.

Perayaan berlebihan Thailand tersebut hanya berlangsung sebentar, lantaran Indonesia langsung merespons pada menit pertama masa extra time.

Pihak pemain dan staf Indonesia membalas dengan merayakan sama berlebihannya, dengan berlari ke arah bench Thailand.

Baca Juga: Indra Sjafri Bukan Bielsa, Tak Ada Perintah Biarkan Thailand Cetak Gol Usai Tudingan Sananta Tak Fair Play

Hanya, "kunjungan" ofisial Indonesia ke area teknik tim lawan itu disambut dengan pukulan, tendangan, hingga hantaman yang membuat sejumlah orang terjengkang.

Momen setelah gol Irfan Jauhari itu dianggap sebagai titik paling mendidih rivalitas Indonesia dan Thailand pada laga tersebut.

Pihak FAT berencana menyelidiki peristiwa itu untuk menghukum siapa yang bersalah, dengan manajer Yutthana Yimkarun memilih mengundurkan diri.

Namun dalam rekaman amatir teranyar yang disajikan wartawan Thailand, Ta Lao, pihak Indonesia rupanya ikut andil dalam memantik api.

Saat wasit meniup peluit yang dikira tanda akhir pertandingan, terdapat pemain Indonesia yang berlari membawa bendera ke arah bench Thailand.

Momen ini terjadi sebelum dua kerusuhan, sehingga bisa dianggap sebagai pemicu hal yang lebih besar.

"Rekaman terbaru menunjukkan pemain Indonesia berlari di depan bench Thailand setelah salah mendengar peluit wasit," tulis Ta Lao di Twitter (17/5/2023).

"Ini mungkin menjadi alasan mengapa pihak Thailand membalasnya beberapa detik kemudian setelah menyamakan skor."

Baca Juga: Mirisnya Thailand Akhiri Final dengan 7 Pemain, Gugur Satu Pemain Lagi Pertandingan Wajib Dihentikan

Terdapat respons dari netizen Indonesia, bahwa sang "dalang kerusuhan" itu berlari ke arah bench lawan untuk merayakan medali emas, sementara bench Thailand membalas cuma untuk merayakan gol.

Bagaimanapun, Indonesia telah meraih emas dan sepertinya tidak peduli tentang keterlibatan pemain dan staf pada momen itu.

FAT sedang menyelidiki perkara ini, sementara PSSI menyiapkan arak-arakan untuk skuat timnas Indonesia U-22 pada Jumat (19/5/2023).

Baca Juga: Bursa Transfer Liga 1 - Bagus Kahfi 'Cekcok' dengan Barito Putera saat Hijrah ke Eropa, Dua Pihak Kini Rujuk

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor : Najmul Ula
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.