Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pengakuan Indra Sjafri soal Prank Peluit Wasit dan Blunder Kartu Merah di Final SEA Games 2023

Nungki Nugroho - Sabtu, 20 Mei 2023 | 17:43 WIB
Momen Indra Sjafri selebrasi saat timnas U-22 Indonesia melawan Thailand di final SEA Games 2023.
YOUTUBE.COM
Momen Indra Sjafri selebrasi saat timnas U-22 Indonesia melawan Thailand di final SEA Games 2023.

"Sebetulnya waktu ada prank peluit, ada juga ofisial kita yang merasa waktu sudah habis,"

"kan ofisial kan boleh kan berjalan ke arah penonton kita kalau waktu sudah habis," terang Effendi Gazali.

"Harusnya kan jalannya dari kiri, karena merasa sudah habis jalan ke kanan dan lewat ke bench mereka, tetapi tidak disertai dengan tindakan tambahan," imbuhnya.

Tampaknya hal tersebut memicu emosi kubu Thailand hingga merayakan secara berlebihan ke arah bench Indonesia.

Baca Juga: Komentar Indra Sjafri soal Kolaborasi dengan Shin Tae-yong, Bukan Era Lokal Pride Lagi

Momen kericuhan saat laga timnas Indonesia lawan Thailand di final SEA Games 2023.
YOUTUBE.COM
Momen kericuhan saat laga timnas Indonesia lawan Thailand di final SEA Games 2023.

"Waktu skor sudah 2-2, kita lihat betul orang yang kemudian minta maaf itu, begitu datang merayakan dan mencoba dilerai, begitu mau dilerai manajer, langsung dipukul manajernya. Komang dari belakang, mau bela manajer, langsung memukul," tutur Effendi.

Selain prank peluit, coach Indra Sjafri juga turut menimpali blunder wasit dalam memberi kartu merah.

Wasit Qasim Matar Ali Al Hatmi memberi kartu merah kepada pelatih kiper Sahari Gultom.

Ia dianggap menjadi provokator dalam kericuhan selepas gol Irfan Jauhari.

Editor : Nungki Nugroho
Sumber : Youtube.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.