Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Scaloni menggunakan 4-4-2 saat berjumpa Arab Saudi dan Meksiko, lalu 4-3-3 melawan Polandia, berlanjut 4-4-2 dan 5-3-2 kala mengatasi Australia, tetap 5-3-2 saat menekuk Belanda, lalu 4-4-2 dan 4-3-3 di babak semifinal dan final.
Dalam penampilan teranyar Scaloni di depan Forum Pelatih Pasca Piala Dunia 2022 yang digelar FIFA, pelatih muda itu sekali lagi menegaskan taktik bunglonnya.
Hal itu sekaligus menjadi peringatan bagi Shin Tae-yong mengenai apa yang akan dihadapi pada 19 Juni.
"Ini bukan hanya penting, tetapi juga esensial," ucap Scaloni dikutip dari laman resmi FIFA (10/5/2023).
"Para pemain saya tahu bahwa kami dapat mengganti (sistem kami) kapan pun, dan kami bukan tim satu dimensi," jelasnya.
"Pada akhirnya, ini seperti permainan catur: mencoba melukai tim lawan dan mencegah mereka menyakitimu."
Terakhir kali Argentina menerima tantangan tim Asia Tenggara, mereka dapat membantai Singapura dengan skor 6-0 pada 2017.
Kini, timnas Indonesia tampak tak mempedulikan skor melawan Argentina, dan lebih mementingkan kesempatan seumur hidup berjumpa Lionel Messi dkk.
Baca Juga: Ternyata Indonesia Dipilih, AFA Wujudkan Mimpi Lionel Messi Keliling Bumi sebagai Juara Dunia
Editor | : | Najmul Ula |
Sumber | : | Theathletic.com,FIFA |