Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Untuk itu, Kim Pan-gon meminta FAM untuk menyediakan tim lemah sebagai lawan uji coba pada fase ini.
"Semuanya adalah pemilihan pelatih," ucap Datuk Hamidin untuk menjelaskan mengapa FAM menolak Argentina, dikutip dari Berita Harian.
"Dan Pada Desember dan Januari nanti, kita akan lawan pasukan kuat."
Negara kuat yang dipilih Malaysia bukanlah tim terkuat dunia semacam Argentina, melainkan tim kuat di level Asia.
Maklum, Malaysia "cuma" akan berjumpa tim Asia di Piala Asia nanti (tentu saja), jadi tidak perlu menghadapi juara Piala Dunia.
"Arab Saudi adalah tim yang hampir pasti dan kita akan umumkan nanti," pungkas Hamidin.
Dengan munculnya Arab Saudi, Kim Pan-gon kentara menginginkan Malaysia melawan tim lemah, untuk kemudian berjumpa tim kuat pada akhir tahun.
Sebagai perbandingan, Kepulauan Solomon dan Papua Nugini yang akan menjadi lawan pada bulan Juni menduduki peringkat FIFA 134 dan 159.
Adapun Arab Saudi selaku wakil reguler Asia di Piala Dunia bertengger di posisi 54.
Jangan lupa, Arab Saudi adalah satu-satunya negara yang bisa kalahkan Argentina di Piala Dunia 2022 lalu.
Jika timnas Indonesia akan menghadapi juara dunia Argentina, maka Malaysia akan berjumpa tim yang membuat Argentina bertekuk lutut.
Baca Juga: Koneksi Witan Sulaeman, Persebaya Datangkan Eks Rekan Setim Pemain Indonesia di Liga Serbia
Editor | : | Najmul Ula |