Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pihak FIFA kemudian memenangkan Simic atas sengketa pemotongan gaji semasa pandemi Covid-19, dan dalam putusannya, terkuak insentif besar yang diterima sang striker selama bermain.
Ketua umum The Jakmania, Diky Soemarno, melabeli perekrutan Simic sebagai hal menjijikkan.
View this post on Instagram
"Mungkin informasi, berita, keputusan tentang kembalinya Marko Simic ke Persija terasa menggelikan, menyebalkan, komedi, terasa pengecut, bahkan menjijikkan," ucap tulis Diky di Instagram.
"MS sudah lama tidak main di kompetisi kompetitif, bagaimana dengan performa dia?"
"Marko Simic dan Persija adalah 'urusan yang belum selesai', sebuah pertaruhan yang diambil, bisa flop bisa juga sebaliknya."
Jika sudah demikian, manajemen Persija tampak berutang gebrakan transfer sensasional kepada The Jakmania, bukan berwujud Simic.
Baca Juga: Empat Kali Tur ke Asia Tenggara, Lionel Messi Hanya Tolak Sambangi Indonesia
Editor | : | Najmul Ula |