Hanya saja, tempo pertandingan terlalu pelan sehingga baik PSM maupun Persita tak bisa mendekati gawang lawan.

Persita terlihat memiliki kemampuan untuk membangun serangan dengan rapi dari belakang, tetapi kekurangan presisi di lini terakhir.

Adapun PSM terlalu satu dimensi, yaitu cuma mengandalkan Yance Sayuri dan Yakob Sayuri di sayap kiri.

Kedua tim praktis hanya memiliki satu peluang shot on target pada babak pertama, yaitu tembakan mudah Yakob Sayuri dan Irsyad Maulana.

Persita sempat mengagetkan suporternya dengan tembakan jarak jauh Ramiro Fergonzi, yang membentur mistar dengan telak.

MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM

(Dari kiri ke kanan) Javlon Guseynov, Rendy Oscario, Aditya Harlan, Muhammad Toha, Muhammad Darmawan, hingga Ezequiel Vidal sedang memperkenalkan jersey baru Persita musim 2023 di The Spring Club, Gading Serpong, Tangerang, Banten, Senin (26/6/2023) siang.

Pada babak kedua, pertandingan kian berjalan tidak menarik walaupun kedua tim mencoba melakukan pergantian.

Everton Nascimento dan Kenzo Nambu dimasukkan, tapi PSM tetap tidak bisa mengakses gawang Persita.

Persita sempat mendapatkan peluang tunggal nan membahayakan, situasi satu lawan satu Ramiro Fergonzi dimentahkan Reza Arya.

Baca Juga: Pratama Arhan Diutus untuk Repotkan Kiper Piala Dunia, Pelatih Tokyo Verdy Kecewa Tugas Tak Terlaksana