"Hal yang bisa saya katakan ini bukanlah tentang mengajarkan sesuatu kepada sepak bola Indonesia," ucap direktur pemasaran internasional Dortmund, Benedikt Scholz, dikutip dari Kompas.com.

"Apa yang ditunjukkan sepak bola Jerman atau Bundesliga, terutama klub seperti Borussia Dortmund dalam rentang 15-20 terakhir adalah bagaimana cara mengembangkan pemain muda."

"Kami sebagai klub dikenal karena ini, kami mengalami problem finansial pada musim 2005/06, sejak itu kami banyak berfokus untuk mengembangkan talenta muda."

Salah satu legenda Dortmund, Paul Lambert, juga antusias menyambut laga ini.

"Saya sangat setuju bahwa kedua klub bisa saling belajar," ucap Lambert yang pernah melatih di Premier League.

ramadityadomas

Persib Bandung saat merengkuh gelar juara ISL 2014.

"Saya rasa kami bisa belajar tentang basis fan, gaya sepak bola, dan bertemu pengalaman yang berbeda."

Adapun sepak bola Jerman memang terlihat makin dekat dengan Indonesia beberapa waktu belakangan.

PSSI baru saja menunjuk Frank Wormuth sebagai konsultan pelatih timnas U-17 Indonesia hingga Piala Dunia U-17 2023 mendatang.

Baca Juga: Kesalahan Kecil Tidak Ingat Pertanyaan Wartawan, Rizky Ridho Dijewer Shin Tae-yong