Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Thomas Doll belakangan mulai mempercayai pemain kelahiran 2 April 2004 itu ketimbang gelandang senior seperti Hanif Sjahbandi atau Syahrian Abimanyu.
Secara posisi, Rayhan menjalankan peran lebih menyerang, atau pemain nomor delapan seperti Andres Iniesta.
Timnas Indonesia sudah memiliki dua wonderkid di posisi tersebut, yaitu Marselino Ferdinan dan Arkhan Fikri.
Marselino Ferdinan bermain reguler di Liga 1 sejak usia 17 tahun dan kini menembus Liga Belgia bareng KMSK Deinze.
Arkhan Fikri merupakan langganan Shin Tae-yong sejak timnas U-20 dan baru saja menyabet gelar pemain terbaik Piala Asia U-23 2023.
Secara usia, Rayhan lebih tua beberapa bulan ketimbang Marselino dan Arkhan.
Namun secara talenta, ia boleh jadi saat ini berada di level yang sama dengan dua wonderkid yang lebih dulu dikenal.
Pihak Persija sendiri terlihat memilih jalur yang cermat untuk Rayhan, yaitu tidak memaksakan jalur tim utama kepadanya.
Baca Juga: Shin Tae-yong Tak Perlu Lagi Membelah Diri, Agenda Oktober Cuma Diisi Laga Timnas Senior Indonesia
Musim lalu, ia masih menjalani masa "magang" di klub Australia, Brisbane Roar, saat Marselino dan Arkhan sudah rutin muncul di Liga 1.
Editor | : | Najmul Ula |