Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Bola terlihat sudah melewati garis gawang, sebelum disapu oleh Dion Cools.
Wasit Mongkolchai Pechhri dari Thailand tak menganggap itu sebagai gol, demikian pula para asisten wasit.
Kapten India Sunil Chhetri kemudian memimpin protes para pemain India di lapangan, tetapi wasit bergeming.
Pertandingan dilanjutkan dan Malaysia bisa menambah keunggulan menjadi 4-2 melalui Corbin Ong.
Usai peluit akhir, Sekretaris Jenderal Federasi Sepak Bola India (AIFF) Shaji Prabhakaran mengamuk di media sosial X.
Eveyone knows how Malaysia won the match ???????????????? pic.twitter.com/rmwGSnwn84
— Robbie (@SnapeLitt) October 13, 2023
"Dirampok, kita tidak dikalahkan tetapi skornya 4-2," tulis Shaji di X.
"Kita harus bangga dengan performa kita, kita mencetak banyak peluang dan membuat Malaysia dalam tekanan."
"Ayo lanjutkan permainan terbaik kita, para pemain layak mendapatkan apresiasi," tegasnya.
Baca Juga: Alasan Konyol PSM Lepas Wiljan Pluim, Pelatih Borneo FC Kasih Paham Bagaimana Pemain Cerdas Bekerja
Di media sosial, suporter India juga menyampaikan protes dan berseru untuk tak memenuhi undangan Malaysia lagi.
Dengan hasil tersebut, India harus pulang hanya dengan sekali bertanding lantaran Palestina batal berpartisipasi.
Malaysia dengan kemenangan kontroversial itu akan berjumpa Tajikistan di babak final Turnamen Merdeka, Selasa (17/10/2023).
Baca Juga: Dua Gol dalam 10 Menit, Upaya Ramadhan Sananta Ketuk Hati Shin Tae-yong yang Anak Emaskan Hokky
Editor | : | Najmul Ula |