Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Malaysia ada di peringkat 154 saat Kim Pan-gon tiba, sehingga ia berhasil mengangkat timnya sejauh 20 anak tangga.
Sayangnya, Malaysia dipermalukan Tajikistan pada laga final tersebut, dan diprediksi akan turun lagi hingga peringkat 137.
Dibandingkan dengan koleganya di Indonesia, Kim Pan-gon sejatinya menorehkan prestasi lebih tipis.
Shin Tae-yong tiba di Indonesia dengan tim Garuda sedang terperosok hingga peringkat 170.
Hampir empat tahun berselang, Shin Tae-yong membawa Indonesia mendaki ranking FIFA hingga peringkat 147, atau sebanyak 23 anak tangga.
Dua kemenangan atas Brunei diprediksi membuat Indonesia kembali naik menjadi ranking 145, yang berarti 25 anak tangga!
Shin Tae-yong selanjutnya akan memimpin Rizky Ridho dan kawan-kawan pada putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Babak ini akan menjadi penghakiman bagi Shin Tae-yong, apakah tren menanjak timnya akan berlanjut, atau malah terhenti.
Baca Juga: Media Vietnam Sebut Pemain Paling Barbarnya Tak Akan Perkuat Tim pada Kualifikasi Piala Dunia 2026
"Memang tim-tim lawan kami lebih baik daripada kami," aku Shin sesudah menyingkirkan Brunei.
"Jadi persiapan kami harus lebih matang lagi," sambungnya.
Tiga negara yang akan menjadi lawan Indonesia tersebut meliputi Irak, Vietnam, dan Filipina.
Baca Juga: Tercium Bau Abroad, Dua Wonderkid Persija Diajak Seniornya Nongkrong Bareng Agensi Internasional
Editor | : | Najmul Ula |