Gol kedua menyusul setelah sapuan Maman membentur rekan setimnya dan bola bergulir ke arah Taisei Marukawa yang onside.

Nama terakhir tinggal menghantar bola pada Carlos Fortes yang menunggu di depan gawang untuk tap in ringan. 2-0.

Persija tampak berputus asa, dengan hanya diperkuat empat pemain asing, itu pun pemain di depan (Marko Simic) dianggap sudah melewati masa emas.

Di antara banyak serangan Persija yang buntu, Maciej Gajos yang bisa mengangkat bola melewati barisan bek PSIS dan menemui Ryo Matsumura.

Matsumura kemudian melepas voli dari jarak dekat yang membobol Adi Satryo dari sudut sempit. 2-1.

Pada babak kedua, Thomas Doll mencoba mengubah arah serangan ke kiri dengan memasukkan Dony Tri Pamungkas dan Witan Sulaeman.

Sayangnya tak ada hasil berarti dari pergantian tersebut, bahkan sampai Marko Simic digantikan Aji Kusuma.

Adapun PSIS untuk kedua kalinya menyaksikan golnya dianulir offside.

Setelah Vitinho dianulir pada babak pertama, kini Carlos Fortes harus mengakui dirinya di belakang bek Persija saat menyundul bola.

Sepanjang sisa babak kedua, Persija tak sanggup menembus pertahanan PSIS hanya dengan bermodalkan para striker mungil.