Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Setelah empat nama senior itu, Elkan menunggu sebagai bek tengah pilihan kelima yang hanya bermain di ajang piala.
Setelah tersingkir di Carabao Cup, harapan terbaik sang bek belia hanya ada di Piala FA yang baru bergulir pada Januari.
Berlanjut ke Wolverhampton, Hubner bahkan berada di posisi lebih "buruk" dengan masih berkutat di tim U-21.
Namun hal tersebut bukan berarti bencana, karena Hubner justru mendapat kepercayaan sebagai bek reguler sekaligus kapten Wolves U-21.
Dengan demikian, bisa ditahbiskan ia menjadi bek nomor satu di tim junior paling tinggi dalam sistem akademi Wolves.
Adapun di tim utama asuhan Gary O'Neil, terdapat empat pemain berposisi bek tengah (sama seperti Ipswich).
Empat bek tengah senior Wolves tersebut meliputi Craig Dawson, Max Kilman, Toti, dan Santiago Bueno.
Sama seperti Elkan, Hubner juga masih "cupu" di tim senior dengan berada di urutan kelima hierarki bek tengah di level klub.
Baca Juga: Timnas Indonesia Bakal Punya 7 Bek Naturalisasi, Rizky Ridho Terancam Makin Terpinggirkan
Yang membedakan, Elkan rutin berlatih bersama tim utama, sedangkan Hubner masih ditempatkan di tim U-21.
Mengingat keduanya masih berusia belia, fans Tanah Air bisa berharap mereka akan menembus tim utama masing-masing klub.
Shin Tae-yong pun dipastikan memiliki stok bek tengah level elite untuk satu dekade mendatang.
Baca Juga: Pelatih Jelaskan Persaingan Bek Tengah Ipswich Town, Elkan Baggott Sang Cadangan Tak Dihitung
Editor | : | Najmul Ula |