BOLANAS.COM - Tokyo Verdy gagal promosi otomatis hanya karena kalah selisih gol, Pratama Arhan tak pernah terlihat lagi.

Tokyo Verdy mengakhiri musim ini dengan nestapa di peringkat tiga, sedangkan Pratama Arhan tak menambah catatan bermain.

Kasta dua Liga Jepang resmi berakhir pada Minggu (12/11/2023) hari ini, dengan Tokyo Verdy berakhir di luar zona promosi otomatis.

Verdy mengalahkan tuan rumah Omiya Ardija dengan skor 0-2 pada laga pamungkas untuk membuat koleksi poin menjadi 75.

Sayangnya, 75 poin tak cukup membawa Verdy meraih tiket promosi otomatis yang didapatkan tim penghuni dua teratas.

Juara dan runner-up yang naik kasta tersebut yaitu Machida Zelvia dengan 87 poin dan Jubilo Iwata dengan 75 poin!

Poin Verdy dan Jubilo Iwata sejatinya identik, 75 poin, tetapi klub yang disebut terakhir memiliki produktivitas gol lebih baik.

Jubilo Iwata mencatatkan selisih gol +30, sedangkan Verdy hanya +26!

Dengan perbedaan empat gol itu, klub Pratama Arhan harus melakoni play-off promosi untuk merebut satu tiket promosi tersisa.

Baca Juga: PSSI Beri Pembelaan Soal Rumput JIS, Sebut Perbedaan Penampakan hingga Beberkan Alasan Jadi Venue dengan Match Terbanyak

Verdy akan berjumpa JEF United Chiba pada babak semifinal, dengan Shimizu S-Pulse dan Mentedio Yamagata di sisi lain bagan.

Sementara itu, Pratama Arhan rasanya akan mengucap sayonara pada rekan setimnya di ibukota Nippon.

Arhan sudah tak terpakai sejak 6 Agustus silam, saat ia menorehkan satu-satunya caps di Liga Jepang musim ini.

Selain penampilan cameo itu, Arhan hanya tampil dalam dua laga di Piala Emperor (Piala FA versi Jepang).

Dibarengi laporan kepindahan ke Suwon FC di Liga Korea Selatan, Verdy kemungkinan tak akan lagi memakai jasanya.

Sisa pertandingan di babak play-off akan dilewatkan Arhan, mengingat klub tak memainkan pemain pelapis yang akan hengkang di akhir musim.

Pemain asal Blora itu dengan demikian datang ke timnas Indonesia dengan minim menit main bersama klub.

Arhan akan berduel dengan Shayne Pattynama untuk merebut pos bek kiri utama dalam agenda timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Baca Juga: Welber Jardim Angkat Derajat Lini Belakang Indonesia, Kontribusi Amar Brkic Ditunggu

Pekan depan, timnas Indonesia akan melakoni laga sulit melawan Irak dan Filipina.

Sembari membela negara, suami Azizah Salsha itu harus memikirkan masa depannya di level klub.

"Bagi saya pribadi, saya ingin menjadi pemain yang memiliki banyak pengalaman di luar negeri," tutur pemain 21 tahun itu.

"Saya ingin mendapatkan pengalaman di sana dan belajar dari para pemain," jelasnya saat pulang ke Jakarta bulan lalu.

Baca Juga: Kabar Gembira Minus Elkan Baggott, Ipswich Senggol Leicester di Pucuk Klasemen Championship!