Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Sulthan Zaky mengungkap ilmu dari Bernardo Tavares yang tak digunakan Bima Sakti, PSM Makassar menerapkan tiga bek.
Sulthan Zaky menjadi salah satu dari sedikit pemain timnas U-17 Indonesia yang merasakan polesan pelatih elite di Liga 1.
Timnas U-17 Indonesia tampil mengesankan di Piala Dunia U-17 2023, dengan Zaky dan Iqbal Gwijangge sebagai karang tangguh di lini belakang.
Saat Iqbal Gwijangge rentan melakukan blunder, Zaky tampil lugas dalam bertahan dan kalem saat menguasai bola.
Zaky, terlahir pada 23 Maret 2006, sudah menikmati tangan dingin Shin Tae-yong dan Bernardo Tavares.
Talenta bek bertinggi 186 centimeter itu diakui Shin Tae-yong pada awal tahun ini dengan memanggilnya ke timnas U-20.
Sepupu Asnawi Mangkualam itu menjadi pemain termuda di timnas U-20 pada ajang Piala Dunia U-20 2023, bahkan turut bermain melawan Irak.
Di luar itu, ia juga telah menembus skuad utama PSM Makassar asuhan Bernardo Tavares di kompetisi Liga 1.
Berlatih bareng tim utama PSM, Zaky berarti mendapat pembelajaran langsung dari bek top semacam Safrudin Tahar dan Yuran Fernandes.
Baca Juga: 2 Gol Arkhan Kaka Buat Dia Makin Diminati Klub Asing, Potensi Salip Ramadhan Sananta ke Luar Negeri
Editor | : | Najmul Ula |