Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Zaky diprediksi masih akan mengawal lini pertahanan Indonesia saat melakoni laga hidup mati melawan Maroko, Kamis (16/11/2023) malam.
Menjelang laga, ia ditanya mengenai apa ilmu yang didapatkan dari Bernardo Tavares.
"Mungkin salah satunya pakai 5 bek ya," tutur Zaky.
"Karena salah satu sistem dari Bernardo Tavares dan counter attack juga," jelasnya.
Tavares memang lekat dengan formasi tiga bek tengah yang bisa menjadi lima bek apabila dua bek sayap ikut bertahan (3 CB + 2 WB).
Formasi tersebut membawa PSM mematahkan semua prediksi dengan menjuarai Liga 1 musim lalu.
Selain Tavares, Shin Tae-yong juga menerapkan formasi tiga bek saat menghadapi tim lebih kuat di timnas Indonesia.
Namun formasi tersebut tak pernah dipakai Bima Sakti di timnas U-17 sejak tahun lalu.
Baca Juga: Bukannya Temani Pratama Arhan di Korea, Asnawi Mangkualam Malah Digosipkan Pulang Kampung
Bima Sakti sebagai pelatih lokal amat setia dengan formasi 4-3-3 yang merupakan dasar permainan di kurikulum filanesia.
Timnas U-17 di Piala Dunia U-17 2023 pun menerapkan formasi tersebut, meskipun Indonesia menghadapi negara dengan ranking FIFA lebih tinggi.
Jika melihat hasil imbang melawan Ekuador dan Panama, formasi Bima Sakti itu membawa hasil tak terlalu buruk.
Baca Juga: Head to Head Timnas Indonesia Vs Irak - Shin Tae-yong Menuju Sejarah Baru di Kualifikasi Piala Dunia
Editor | : | Najmul Ula |