Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Bahkan setelah mencatatkan satu gol untuk timnya, pemain berusia 25 tahun itu pun sempat merasa Indonesia masih punya peluang untuk mengimbangi Irak.
"Setelah kebobolan dua gol, lalu kondisi stadion yang penuh dengan berbagai situasinya, skor berubah menjadi 2-1," ungkap Shayne Pattynama.
"Saya merasa kami masih mampu bermain baik hingga paruh pertama. Karenanya kami mencoba peluang dengan sejumlah tembakan jarak jauh," sambungnya.
Sayangnya, gol debutan yang seharusnya menjadi kenangan yang baik itu tercipta dalam kondisi timnas Indonesia dibantai tanpa ampun oleh skuad Singa Mesopotamia.
Shayne Pattynama pun berjanji akan bekerja lebih keras menghadapi laga selanjutnya.
"Saya rasa kami harus berjuang lebih keras lagi di pertandingan berikutnya."
"Lebih percaya pada kemampuan diri kami, karena kami adalah tim yang bagus," tutur pemain Viking FK itu.
Baca Juga: Tumbang dari Vietnam, Pelatih Filipina Sesumbar Timnas Indonesia Lebih Mudah Diatasi
Meskipun kalah dengan skor telak, Shayne Pattynama mengaku mendapatkan banyak pelajaran dari tim lawan.
Sebab, musuh yang dihadapi timnas Indonesia dalam laga pembuka Kualifikasi Piala Dunia 2026 semalam memang bukan tim tandingan.
Editor | : | Nungki Nugroho |
Sumber | : | PSSI.org,BolaNas.com |