Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mendukung rencana Satgas Antimafia Bola dalam menegakkan hukuman untuk pelaku pengaturan skor.
Satgas Antimafia Bola telah membongkar kasus pengaturan skor di Liga 2 2018.
Pada Rabu (13/12/2023), Satgas Antimafia Bola menemukan tindakan match-fixing pada laga PSS Sleman Vs Madura FC.
Kejanggalan terjadi pada laga yang babak delapan besar Liga 2 2018 tersebut.
Penyidik Satgas Antimafia Bola Polti telah menahan tiga tersangka dari kasus tersebut yakni Vigit Waluyo, Dewanto Rahadmoyo Nugroho, dan Kartiko Mustikaningtyas.
Sedangkan satu nama berinisial GAS masih dalam pencarian.
Baca Juga: Nyaris Setara Jepang, Shin Tae-yong Ungkap Alasan Timnas Indonesia Uji Coba Lawan Iran
"Penyidik memutuskan melakukan penahanan terhadap ketiga tersangka tersebut setelah dilakukan pemeriksaan," kata Wadirsiber Bareskrim Polri Kombes Pol. Dani Kustoni di Bareskrim Polri, Jakarta.
Kemudian telah ditetapkan tersangka pula empat oknum lain yang bertugas sebagai wasit.
Tak hanya itu, hukuman juga bisa berlaku pada klub yang terlibat dalam pengaturan skor.
Editor | : | Nungki Nugroho |