Sayangnya, keputusan, menggeser Yakob Sayuri sebagai bek kanan (karena Asnawi digantikan Witan Sulaeman) justru menumpulkan serangan tim.

Yakob menjadi senjata andalan Garuda pada babak pertama, termasuk saat melepas assist brilian kepada gol Marselino Ferdinan.

Dengan ditaruh di bek kanan, Yakob berada makin jauh dari gawang lawan dan Indonesia kehilangan tusukan khasnya.

Shin Tae-yong telat memasukkan Sandy Walsh, seorang bek kanan murni yang berlaga di Liga Belgia.

Sandy Walsh membawa pengalaman ditempa kompetisi top Eropa dalam penampilan selama lima menit terakhir.

Dengan penampilan sesolid itu, Sandy Walsh semestinya dipasang sebagai starter, dengan Yakob tetap bermain sebagai winger murni.

Demi kebaikan Asnawi sendiri, ia jangan memaksakan tampil saat sedang cedera, demi tampil sepenuhnya bugar untuk klub baru.

"Kita banyak membawa pemain muda dalam tim," tutur Shin usai dibekuk Irak.

Baca Juga: Setelah Salto Widodo C Putro, Yakob Sayuri Ciptakan Momen Legendaris Indonesia di Piala Asia

"Jadi, mereka sedikit tegang dan kurang berpengalaman."

Aspek pengalaman tersebut dimiliki Sandy yang sudah berusia 28 tahun, sehingga tak ada alasan untuk mencadangkannya lagi.

Indonesia selanjutnya melawan Vietnam pada Jumat. 

Baca Juga: BREAKING NEWS - Pratama Arhan Resmi Gabung Suwon FC di Liga yang Dimpi-impkan Asnawi Mangkualam