Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Alih-alih menjalankan peran sweeper-keeper, Nadeo hanya diam saja melihat bola dikejar Nguyen Tien Linh.
Nama terakhir dapat menguasai bola tanpa tekanan dan menaklukkan Nadeo yang terpaku di kotak enam yard.
Sepanjang sisa pertandingan, Nadeo terus memperlihatkan kelemahan dalam hal sweeping, dan akhirnya kebobolan lagi oleh Tien Linh pada menit ke-47.
Indonesia takluk 0-2 dan Shin Tae-yong harus mengubur mimpi membawa Merah Putih menjuarai Piala AFF.
Sejak saat itu, Coach Shin bulat menganggap Nadeo tak layak menjadi kiper nomor satu Indonesia.
Pada jadwal internasional berikutnya melawan Burundi di bulan Maret, Syahrul Trisna mengambil alih pos kiper utama.
Pada laga berikutnya melawan Argentina dan Palestina di bulan Juni, Nadeo bahkan tak dipanggil sama sekali!
Menghadapi Piala Asia 2023, Shin Tae-yong mulanya tak memanggil kiper Borneo FC dalam skuad yang dibawa ke Qatar.
Baca Juga: Prediksi Line Up Timnas Indonesia Vs Vietnam - Asnawi atau Sandy Walsh untuk Support Yakob Sayuri?
Sosok berusia 26 tahun itu akhirnya dipanggil hanya karena Syahrul Trisna mengalami cedera.
Belajar dari laga kontra Vietnam setahun silam, Shin Tae-yong kini memiliki gacoan baru di posisi kiper.
Dia adalah Ernando Ari, kiper 22 tahun yang masih dapat dipoles untuk menjadi kiper dengan atribut sweeping dan distribution lebih baik.
Baca Juga: Shin Tae-yong Siapkan Senjata yang Belum Dipakai untuk Hantam Vietnam, Siapakah Gerangan?
Editor | : | Najmul Ula |